GAS TRANSFER PROVER TEST BENCH GM G2500

Transfer prover banyak digunakan untuk kalibrasi dan verifikasi berbagai alat ukur yang berkaitan dengan perniagaan dan juga industry. Gas transfer prover ini dirancang untuk mengkalibrasi meter turbin, meter rotary piston, dan meter gas rumah tangga secara otomatis.

Prinsip kerja  dari gas transfer prover adalah dengan membandingkan volume yang melalui  meter under test (MUT) terhadap volume yang melalui master meter dengan tekanan yang dimiliki MUT dan kondisi suhu dengan koreksi error dari sertifikat resmi.

Kalibrasi alat ukur ini dikontrol oleh sebuah program komputer, yaitu CALWIN GAS. Program komputer ini mengontrol prosedur dan operasi untuk melakukan kalibrasi MUT. Setelah pengujian selesai, hasilnya akan secara otomatis ditampilkan dan disimpan dalam komputer.

Pengujian MUT ini dapat dilakukan menggunakan 3 metode, yaitu pulses ( high atau low frequency), scanning head, dan manual push button. Ketiga metode tersebut dibedakan  melalui cara pengambilan titik uji. Pada metode pulses dan scanning head, pengambilan titik uji didapat secara otomatis yang akan terbaca dan tersimpan di komputer. Sedangkan pada metode manual push button, untuk mendapatkan titik uji yaitu melalui pembacaan titik uji secara manual.

Setiap metode memiliki rangkaian proses, sebagai berikut 

1. Leakge Test. Uji kebocoran pada MUT ini menentukan proses tujuan selanjutnya. Apabila setelah melalui uji ini dan terdapat kebocoran, maka MUT tidak dapat melanjutkan ke proses pengujian selanjutnya.
2. Emitters and Scanning Head Test. Proses ini merupakan proses untuk memeriksa pulsa yang digunakan. Apabila sudah dipastikan bahwa pulsa sudah bekerja dengan baik, maka dapat diketahui flow rate yang melalui master dan MUT. Proses ini hanya terdapat pada metode yang menggunakan pulses dan scanning head.
3. Pre-running Test. Proses ini merupakan persiapan pengujian untuk menstabilkan MUT. Pada proses ini pun dilihat apakah MUT mampu mencapai flow rate maksimum atau tidak.
4. Pengujian Kebenaran. Pada pengujian kebenaran dilakukan minimal pada tiga debit, yaitu :
   a.       Pada Q_maksimum
   b.      Pada 0,4Q_maksimum
   c.       Pada Q diantara Q_transisi dengan Q_minimum
   Q_transisi (Q_t) adalah debit yang terletak diantara Q_minimum dan Q_maksimum yang nilainya adalah :
   a.       0,20 Q_maksimum untuk meter dengan daerah ukur 1 : 10 dan 1 : 20
   b.      0,15 Q_maksimum untuk meter dengan daerah ukur 1 : 30
   c.       0,10 Q_maksimum untuk meter dengan daerah ukur 1 : 50
5. Save and Print. Pada proses ini data hasil pengujian akan disimpan di komputer dan juga diprint. Hasil pengujian bisa menyatakan batal atau pun sah. Adapun kesalahn maksimum yang diizinkan sehingga hasil pengujian dinyatakan sah, yaitu :
   
   

Debit Q m3	Kesalahan maksimum yang diizinkan
	Tera	Tera Ulang
Qmin ≤ Q ≤ Qt Qt ≤ Q ≤ Qmaks	± 2 % ± 1 %	± 4 % ± 2 %

Sumber : 

1. Undang-undang Metrologi Legal
2. https://www.itron.com/PublishedContent/GA-GMTESTPROVER-01-EN-12-14.pdf